By : Hendra Laksana Putra
sumber gambar : id.aliexpress.com
Sisi gelap telah ku hapus dari perasaan dan pikiran, lewat
setengah dekade yang telah lalu
Sengaja ku kurung, tiada ku biarkan luka menyembur pada benih
– benih cinta yang seharusnya subur
Semakin aku cintai, semakin sering aku lukai
Semakin dekat dengan hati, semakin aku sering merasa
tersakiti
Dua hari di awal bulan Juni menghiasi, menggoncangkan
senyum dan sapaan yang seharusnya melayang
Janjiku sudah terbasahi kebencian, keputusasaan
menawarkan akhir dari bagian cerita ini
Yakinku tetap sama, bahwa akhir akan selalu ada, baik
atau buruk adalah tawaran dari hidup
Begitulah Sang Awal bercerita
Senyum palsu bak selimut orang yang tergeletak di
ambulance, dengan sirine merah yang menghancurkan gendang telinga meluncur ke saraf
hati
Tetapi tetap saja, teriakku tak mungkin tiada terdengar walau firmanNya membungkam
@Perpustakaan Fakultas Teknik UGM, 2 Juni 2016
0 komentar:
Posting Komentar